Langsung ke konten utama

Routing dan Router


Routing dan Router : Pengertian, Fungsi, Jenis, Kelebihan dan Kekurangannya


Adalah.Co.Id – Routing merupakan sebuah mekanisme pengiriman paket data yang ditransmisikan dari satu network ke network yang lain. Pada router, biasanya memiliki satu atau beberapa tabel routing yang menyimpan informasi jalur routing yang digunakan saat mentransfer data melalui router. Dalam kasus tertentu, router tidak hanya memiliki gateway untuk mencapai tujuan, Misalnya karena router perlu menghubungkan banyak jaringan dengan segmen yang berbeda.
Routing adalah alat yang mengirimkan paket data ke tujuan melalui jaringan atau Internet melalui proses yang disebut routing. Proses perutean terjadi pada lapisan 3 (lapisan jaringan, seperti Internet Protocol) dari protokol penumpukan tujuh tingkat OSI.
Routing mengirim data dan informasi dengan meneruskan paket data yang dikirim dari satu jaringan ke jaringan lain ke jaringan lain.
Router juga perangkat yang mengirim paket data ke tujuannya melalui jaringan atau Internet.

Routing-Adalah
Routing Adalahpe
Routing memilih jalur yang harus dilewati suatu paket. Jalur yang baik tergantung pada beban jaringan, panjang datagram, jenis layanan yang diminta, dan pola lalu lintas. Secara umum, skema perutean hanya mempertimbangkan jalur terpendek.

Fungsi Routing

Pada prinsipnya, router digunakan untuk menghubungkan dan meneruskan data antara dua atau lebih jaringan satu dengan jaringan lainnya. Saat ini, router lebih dikenal sebagai alat untuk menghubungkan jaringan yang dipasang baik di rumah, kantor, warnet atau instansi lainnya untuk terhubung ke Internet. Router umumnya dapat memblokir badai siaran yang dapat mempengaruhi kinerja jaringan. Router sering bingung dengan switch, tetapi kedua perangkat ini memiliki fungsi yang berbeda, pada router sebagai penghubung antara jalan jaringan dan jalur jaringan lainnya. Sementara pada switch, ia berfungsi seperti jalanan yaitu mengumpulkan jaringan-jaringan yang ada ke dalam satu jaringan dan membentuk LAN (Local Action Network).

Jenis Routing

Routing Default adalah untuk mengirim paket secara manual. Ini sering digunakan dalam jaringan yang hanya memiliki satu output atau hanya dapat digunakan secara lokal.
Static Routing adalah router dengan kabel routing statis yang pengaturannya diatur secara manual oleh administrasi jaringan.
Dynamic Routing adalah router yang secara otomatis membuat tabel routing dengan membaca lalu lintas jaringan dan tentu saja berinteraksi dengan router lain. Routing dinamis adalah rute termudah daripada routing standar dan routing statis.

Konsep Dasar Routing

Routing adalah proses yang dialami datagram untuk mencapai tujuan di jaringan TCP/IP. Konsep routing adalah hal utama di tingkat Internet dalam jaringan TCP / IP. Ini karena proses pengalamatan berlangsung di lapisan Internet. Data dari perangkat yang terhubung ke Internet dikirim dalam bentuk datagram yang merupakan paket data yang ditentukan oleh IP.
Datagram memiliki alamat tujuan paket data. Protokol Internet memindai alamat ini untuk mengirim datagram dari perangkat sumber ke perangkat tujuan. Jika alamat tujuan datagram berada di jaringan dengan perangkat asli, datagram akan dikirimkan segera. Jika alamat tujuan datagram tidak di jaringan yang sama, datagram dikirim ke router yang paling tepat.

Kelebihan dan Kekurangan Routing

Kelebihan:

  1. Tidak memerlukan waktu yang lama untuk pemrosesan rute ketika dikirim ke router lawan.
  2. Tidak memaksakan bandwidth pada router sehingga kinerja router tidak terganggu oleh routing yang dilakukan.
  3. Memfasilitasi penugasan jaringan dan memberikan lebih banyak keamanan. Karena perutean statis ini dibuat secara manual, kami dapat mengatur siapa yang kami hubungkan.

Kekurangan:

  1. Routing statis ini membutuhkan tingkat perhatian yang lebih tinggi dalam pengaturan. Untuk alasan ini, administrator harus memiliki desain yang jelas atau topologi yang jelas sebelum menyesuaikan.
  2. Jika ada pengguna atau perangkat baru, pengaturan tambahan akan diperlukan lagi secara manual. Tentu saja, ini akan memakan waktu lama, karena mereka perlu menambahkan pengaturan ke router yang ada.
  3. Seperti yang saya katakan sebelumnya, peraturan statis ini membutuhkan lebih banyak perhatian. Oleh karena itu, peraturan ini tidak cocok untuk jaringan besar.




Pengertian Router, Fungsi, Jenis dan Cara Kerja Router Lengkap – Router, Perute atau Penghala adalah perangkat keras jaringan komputer yang bisa digunakan untuk menghubungkan beberapa jaringan yang sama atau berbeda. Router merupakan sebuah alat untuk mengirimkan paket data melalui jaringan ataupun internet untuk bisa menuju tujuannya, proses tersebut dinamakan routing.

Fungsi Router

Router berfungsi sebagai penghubung 2 jaringan atau lebih untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya. Router memiliki fungsi utama yaitu untuk membagi atau mendistribusikan IP address, baik secara statis maupun DHCP atau Dynamic Host Configuration Procotol kepada semua komputer yang terhubung ke router tersebut. Dengan adanya IP address unik yang dibagikan router tersebut kepada setiap komputer, memungkinan setiap komputer untuk saling terhubung juga bisa melakukan komunikasi, baik itu pada LAN maupun internet.
Router sangat banyak digunakan dalam jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, dan router jenis ini disebut juga dengan IP Router. Selain IP Router, ada lagi AppleTalk Router, dan masih ada beberapa jenis router lainnya.
Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua jaringan yang menggunakan media yang berbeda (seperti halnya router wireless yang pada umumnya selain dapat menghubungkan komputer dengan menggunakan radio, juga mendukung penghubungan komputer dengan kabel UTP), atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.
Router dapat digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah layanan telekomunikasi seperti halnya telekomunikasi leased line atau Digital Subscriber Line (DSL). Router yang digunakan untuk menghubungkan LAN ke sebuah koneksi leased line seperti T1, atau T3, sering disebut dengan access server. Sementara itu, router yang digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal ke sebuah koneksi DSL disebut dengan DSL router. Router-router jenis tersebut umumnya memiliki fungsi firewall untuk melakukan penapisan paket berdasarkan alamat sumber dan alamat tujuan paket tersebut, meski beberapa router tidak memilikinya. Router yang memiliki fitur penapisan paket disebut dengan packet-filtering router. Router umumnya memblokir lalu lintas data yang dipancarkan secara broadcast sehingga bisa mencegah adanya broadcast storm yang mampu memperlambat kinerja jaringan.

Jenis-Jenis Router

Secara umum, router dibagi menjadi dua buah jenis, yakni:
  • Static Router (router statis) yaitu sebuah router yang memiliki tabel routing statis yang di setting secara manual oleh para administrator jaringan.
  • Dynamic Router (router dinamis) yaitu sebuah router yang memiliki dan membuat tabel routing dinamis, dengan mendengarkan lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya.

Cara Kerja Router


Cara kerja router yaitu dengan cara merutekan paket atau data informasi yang disebut dengan routing. Dengan teknik routing ini, router bisa mengetahui arah rute perjalanan informasi tersebut yang akan dituju, apakah berada pada satu jaringan yang sama atau bukan. Jika informasi yang dituju mengarah kepada jaringan yang berbeda, maka router otomatis akan meneruskannya kepada jaringan tersebut, sebaliknya jika paket yang dituju adalah jaringan yang sama, maka router akan menghalangi paket keluar juga meneruskan paket tersebut dengan routing di jaringan yang sama hingga terkirim ke tujuannya. Itulah ilustrasi cara kerja router.


Soal tentang routing dan router
1.apa yang dimaksud dengan router
2.sebutkan jenis jenis routing
3.apa yang dimaksud troubleshooting routing
4.apa yang dimaksud dengan router
5.sebutkan protokol routing

                                   Jawaban
1.Routing adalah proses dimana suatu item dapat sampai ke tujuan dari satu lokasi ke lokasi lain. Beberapa contoh item yang dapat di-routing : mail, telepon call, dan data. Di dalam jaringan, Router adalah perangkat yang digunakan untuk melakukan routing trafik
2.-Routing statis,routing default,routing dinamis
3.mencari masalah pada routing
4.Router adalah sebuah alat untuk mengirimkan paket data melalui jaringan atau internet untuk dapat menuju tujuannya, proses tersebut dinamakan routing. Proses routing itu sendiri terjadi pada lapisan 3 dari stack protokol tujuh-lapis OSI.
5.Rip,Eigrp,igrp,Bgp

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Administrasi Sistem Jaringan

Roundcube: Cara Install dan Konfigurasi Sejarah Roundcubemail  Aplikasi Webmail di buat oleh The Roundcube Team dan di release pada awal tahun2008. Saat ini, versi roundcube yang keluar adalah versi 0.9.5.Dari fitur tentu saja tidak selengkap Horde tapi lebih baik dari SquirrelMail.Tampilannya lebih menarik dibandingkan SquirrelMail. Akses untuk membukanyatidak selambat anda membuka Horde. Pengertian Roundcube RoundCube adalah webmail berbasis IMAP yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP. Fitur andalan RoundCube adalah penggunaan teknologi Ajax untuk menyajikan lebih informasi email secara lebih responsif daripada webmail lainnya tradisional. Kelebihan Roundcube Ada banyak sebenarnya kelebihan dari aplikasi webmail satu ini, berikut beberapa diantaranya: Seperti yang telah kami sampaikan sebelumnya, ada penggunaan teknologi Ajax ada aplikasinya sehingga teknologinya tentu bisa dibilang canggih, bila dibandingkan dengan aplikasi sejenis yang cenderung ...

Tugas Asj 3

Pengertian debian dan cara penginstalannya Debian  adalah sebuah sistem operasi bebas, keluaran dari Linux yang dikembangkan secara terbuka oleh banyak pengembang Debian yang tergabung dalam proyek Debian. Sistem operasi Debian merupakan gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU, dan utamanya  menggunakan kernel Linux, sehingga popular dengan nama Debian GNU/Linux. Debian GNU/Linux adalah basis distribusi lainya termasuk Knoppix, Linspire, Linux Mint, Backtrack, MEPIS, Xandros, dan keluarga Ubuntu. Sebelum anda menginstall debian anda harus menginstall terlebih dahulu Software Virtual Box atau bisa juga VMWare. Anda dapat mendownload Software tersebut di sumber lain. Disini saya akan menggunakan software Virtual Box dari Oracle. Langkah-langkah instalasi Debian: 1.       Klik tombol New pada Virtual Box. (Kiri Atas). Kemudian isikan Nama mesin virtual yang akan anda buat, kemudian isikan tipe OS yang akan diin...

Codingan

<td>syam amim saputra</td> <table border="1"> <tr> <td>NO</td> <td>NAMA SISWA</td> <td>MATA PELAJARAN</td> <td>NILAI UJIAN</td> </tr> <tr> <td>1</td> <td>Farhan</td> <td>IPA</td> <td>85</td> </tr> <tr> <td>2</td> <td>Ridwan</td> <td>SEJARAH</td> <td>70</td> </tr> <tr> <td>3</td> <td>Aldo </td> <td>MTK</td> <td>75</td> </tr> <tr> <td>4</td> <td> Fikry</td> <td>PENJAS</td> <td>95</td> </tr> <tr> <td>5</td> <td>Lukman </td> <td>Produktif TKJ</td> <td>80</td> <tr> <td>6</td> <td>Faiz</td> <td>KIMIA</td> <td>78</td>...